Partai Kebebasan dan Keadilan (FJP) memperingatkan Israel jika berani menyerbu Gaza. Entitas Zionis akan menanggung konsekuensi jika mengambil tindakan militer terhadap Gaza, tegas partai politik bentukan Ikhwanul Muslimin itu, Rabu (16/11).
Pernyataan FJP melalui sekjen Muhammad Saad Katatni itu merespon ancaman Kepala staf militer Israel Benny Gantz, Selasa (15/11), yang mengatakan perang berskala besar baru terhadap Jalur Gaza hanya masalah waktu.
Pada kesempatan itu, Gantz mengatakan bahwa perang habis-habisan di Gaza kali ini harus direncanakan dengan baik dan secara tiba-tiba untuk menghindari putaran baru dari eskalasi serta melindungi nyawa para tentara Israel.
Belakangan ini, Israel meningkatkan suhu militer di kawasan dengan mengancam negara-negara Muslim. Selain mengancam akan menyerang Gaza besar-besaran, negara zionis itu juga mengancam akan menyerang Iran. Awal bulan ini (15/11), Presiden Israel Shimon Peres menyatakan bahwa serangan ke Iran sangat mungkin terjadi.
0 comments:
Post a Comment