Organisasi untuk Pelarangan Sejata Kimia mengumumkan bahwa pemeriksa internasional akan kembali ke Libya dalam bberapa pekan, guna memantau keadaan senjata-senjata kimia yang ditemukan setelah tergulingnya rezim Muammar Qadhafi.
Jurubicara organisasi tersebut Michael Lohan mengatakan, satelit memantau tempat-tempat senjata kimia, yang dilaporkan keberadaannya oleh Dewan Transisi Nasional, lapor media Qatar The Peninsula (11/11/2011).
Petugas pemeriksa internasional datang ke Libya pekan lalu, untuk mengecek keamanan gudang senjata kimia yang eksistensinya pernah diumumkan oleh Qadhafi pada tahun 2004, saat Libya menandatangani Konvensi Senjata Kimia, sebuah traktat internasional tentang larangan produksi, kepemilikan, penyimpanan, pemindahan dan penggunaan senjata kimia.
Lohan menjelaskan, kondisi gudang senjata kimia yang ada di gurun pasir Libya baik, seraya menambahkan bahwa sejauh ini tidak ada senjata kimia yang dicuri di sana.*
0 comments:
Post a Comment